Sabtu, 05 Juni 2010

Memulai kisah ini, walau kutahu akhir kisah ini masih jauh


Tinggal dalam bingkai hatiku sebagai teman seperjalanan. Aku tertawa kau bahagia,kau menangis aku terluka
Kita mungkin tak menyadari,
aku bahkan kian tak mengerti.
Perlahan...ketulusanmu menyamarkan kisah pertemanan kita.
Tidak kusesali sekian cerita yg mendekatkan kau dan aku,
luka menjadi jembatan kian dekat hatimu dan aku.
Ku tahu kisah terindah pernah kau tuliskan
dan akhirnya kau tangisi karena begitu indahnya

Barangkali suatu saat kau akan memperoleh sebuah kisah indah yg lain.



Dengan sia-sia aku mencarinya ke setiap alasan,ke setiap pertemuan dan ikatan.

Kucoba yakini tak ada apapun disini,tidak rindu yg perlahan kian menyiksaku.

Dengarlah rekan seperjalananku

jika saja angin mampu berbicara jujur dia akan berbisik sejuta rindu yg terpantul dalam bilik hatiku.
Menembus mega-mega,menggantung diangkasa
menghuni kedalaman jiwaku
terkunci dalam bibirku meski tersirat dari tatapanku.


Tapi empat detik..hanya empat detik..
Kudengar suara lembut itu berkata
Penghargaan itu kan lebih indah
Penghargaan akan kisah indah di masa lalu

kemudian sadar pun tiba
bila aku ingin memberikan kisah indah lainnya
kuharus berjalan sejauh kisah indah lalu
Dan aku...
ingin memulai perjalanan kisahku dengan
kata maaf
Maaf ku telah mencintaimu
Wahai sahabatku

untuk Ranti
Malang, June 6th 2010

1 komentar: